Bismillah
Sebelumnya kita telah membahas mengenai susu yang diproses oleh panas disini 
Nah, Bagaimana dengan Susu Mentah?
Mari kita simak paparan berikut...
#6. Susu Mentah

Susu mentah adalah susu murni yang langsung dikonsumsi dari ternak tanpa dilakukan proses apapun untuk menghilangkan bakteri dan kuman berbahaya. Susu mentah populer dikonsumsi sebelum proses pasteurisasi ditemukan. Namun, sejak tahun 1920-an konsumsi susu mentah diketahui menimbulkan penyakit yang diperantarai dari makanan (food-borne illness) di Amerika dan menyebabkan lonjakan penyakit tuberkulosis (TBC), aborsi akibat infeksi Brucella, infeksi streptokokus dan penyakit pencernaan. Kelompok yang paling beresiko terkena penyakit akibat konsumsi susu mentah ialah anak, ibu hami & menyusui, penderita gangguan imun dan orang tua. Saat ini diketahui bahwa konsumsi susu mentah dapat meningkatkan resiko 5x lipat penyakit toxoplasmosis pada ibu hamil, keguguran akibat penyakit listeriosis, prematuritas dan infeksi pada bayi baru lahir seperti sepsis dan meningitis. 

Meskipun pada dasarnya susu ternak awalnya steril, kontaminasi kuman berbahaya ini bisa terjadi dari berbagai mekanisme. Misalnya, adanya kontak antara susu dengan materi feses hewan, kontaminasi dari kulit atau payudara hewan yang terinfeksi, produksi susu dari hewan yang sakit (tuberkulosis) dan kontaminasi lingkungan seperti serangga, hewan, dan manusia (sarung tangan atau pakaian yang tercemar). Hal ini menyebabkan susu mentah tidaklah aman dikonsumsi bahkan di Skotlandia pelarangan susu mentah telah dilakukan sejak tahun 1983. Berbagai organisasi kelas dunia seperti American Medical Association, American Veterinary Medical Association, the International Association for Food Protection, National Environmental Health Association, FDA, dan WHO mendorong perlindungan konsumsi susu dengan tidak menyarankan konsumsi susu mentah dan sangat menekankan untuk hanya meminum susu yang telah diproses (pasteurisasi, UHT atau formula).

Pada anak usia >12 bulan, sangat tidak dianjurkan untuk diberikan susu mentah. American Academy of Pediatrics (2012) dengan tegas hanya mendorong konsumsi susu yang telah diolah (terutama pasteurisasi). Banyak orang tua yang salah informasi dan khawatir proses penghilangan kuman dengan panas akan mengurangi zat gizinya. Padahal, kandungan nutrisi pasteurisasi sama dengan susu murni dan perlu diingat bahwa konsumsi susu mentah amatlah berbahaya. 

Bila orang tua sulit mendapatkan susu pasteurisasi, pilihan lain untuk anak usia >12 bulan ialah susu UHT. Keuntungannya ialah susu UHT lebih awet, aman dikonsumsi dan gizinya mirip dengan susu murni meskipun kadar vitamin larut lemaknya sedikit berkurang. 
Susu yang disterilisasi tidak dianjurkan untuk balita karena kandungan gizinya yang semakin rendah.

Jadi, jangan memberikan susu mentah ya.. untuk si buah hati maupun orang dewasa :D
Bagaimana dengan susu formula dan susu kambing?
Nantikan pembahasan lengkapnya pada artikel selanjutnya....



Sumber :
Varieties of milk. Available from: http://www.milk.co.uk/page.aspx?intPageID=43.
Committee on Infectious D, Committee on N, American Academy of P. Consumption of raw or unpasteurized milk and milk products by pregnant women and children. Pediatrics. 2014;133(1):175-9.




Mengenal Berbagai Jenis Susu dan Kiat Memilih Susu yang Praktis untuk Anak dan Balita Bagian 3

Bismillah
Sebelumnya kita telah membahas mengenai susu yang diproses oleh panas disini 
Nah, Bagaimana dengan Susu Mentah?
Mari kita simak paparan berikut...
#6. Susu Mentah

Susu mentah adalah susu murni yang langsung dikonsumsi dari ternak tanpa dilakukan proses apapun untuk menghilangkan bakteri dan kuman berbahaya. Susu mentah populer dikonsumsi sebelum proses pasteurisasi ditemukan. Namun, sejak tahun 1920-an konsumsi susu mentah diketahui menimbulkan penyakit yang diperantarai dari makanan (food-borne illness) di Amerika dan menyebabkan lonjakan penyakit tuberkulosis (TBC), aborsi akibat infeksi Brucella, infeksi streptokokus dan penyakit pencernaan. Kelompok yang paling beresiko terkena penyakit akibat konsumsi susu mentah ialah anak, ibu hami & menyusui, penderita gangguan imun dan orang tua. Saat ini diketahui bahwa konsumsi susu mentah dapat meningkatkan resiko 5x lipat penyakit toxoplasmosis pada ibu hamil, keguguran akibat penyakit listeriosis, prematuritas dan infeksi pada bayi baru lahir seperti sepsis dan meningitis. 

Meskipun pada dasarnya susu ternak awalnya steril, kontaminasi kuman berbahaya ini bisa terjadi dari berbagai mekanisme. Misalnya, adanya kontak antara susu dengan materi feses hewan, kontaminasi dari kulit atau payudara hewan yang terinfeksi, produksi susu dari hewan yang sakit (tuberkulosis) dan kontaminasi lingkungan seperti serangga, hewan, dan manusia (sarung tangan atau pakaian yang tercemar). Hal ini menyebabkan susu mentah tidaklah aman dikonsumsi bahkan di Skotlandia pelarangan susu mentah telah dilakukan sejak tahun 1983. Berbagai organisasi kelas dunia seperti American Medical Association, American Veterinary Medical Association, the International Association for Food Protection, National Environmental Health Association, FDA, dan WHO mendorong perlindungan konsumsi susu dengan tidak menyarankan konsumsi susu mentah dan sangat menekankan untuk hanya meminum susu yang telah diproses (pasteurisasi, UHT atau formula).

Pada anak usia >12 bulan, sangat tidak dianjurkan untuk diberikan susu mentah. American Academy of Pediatrics (2012) dengan tegas hanya mendorong konsumsi susu yang telah diolah (terutama pasteurisasi). Banyak orang tua yang salah informasi dan khawatir proses penghilangan kuman dengan panas akan mengurangi zat gizinya. Padahal, kandungan nutrisi pasteurisasi sama dengan susu murni dan perlu diingat bahwa konsumsi susu mentah amatlah berbahaya. 

Bila orang tua sulit mendapatkan susu pasteurisasi, pilihan lain untuk anak usia >12 bulan ialah susu UHT. Keuntungannya ialah susu UHT lebih awet, aman dikonsumsi dan gizinya mirip dengan susu murni meskipun kadar vitamin larut lemaknya sedikit berkurang. 
Susu yang disterilisasi tidak dianjurkan untuk balita karena kandungan gizinya yang semakin rendah.

Jadi, jangan memberikan susu mentah ya.. untuk si buah hati maupun orang dewasa :D
Bagaimana dengan susu formula dan susu kambing?
Nantikan pembahasan lengkapnya pada artikel selanjutnya....



Sumber :
Varieties of milk. Available from: http://www.milk.co.uk/page.aspx?intPageID=43.
Committee on Infectious D, Committee on N, American Academy of P. Consumption of raw or unpasteurized milk and milk products by pregnant women and children. Pediatrics. 2014;133(1):175-9.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar