Bismillah...

Ketan hitam, merupakan bahan makanan yang sering kita temui sehari-hari.
Namun demikian, sebagian dari kita melarang pemberian bubur ketan hitam kepada anak-anaknya...

Jangan kasih bubur ketan hitam ke anak nanti perutnya panas !
Mitos atau Fakta ?

Sebenarnya beras ketan (baik yang putih maupun yang hitam) mengandung amilopektin yang lebih tinggi dibandingkan dengan beras biasa. Amilopektin merupakan bagian dari pati yang susah dicerna. Oleh karena itu, beras ketan memang kurang baik untuk anak-anak atau orang yang menderita gangguan pencernaan.

Menurut pak Djoko Sutopo, Ahli Gizi Senior menyatakan bahwa perlu diketahui pati beras itu terdiri dari "amilosa" dan "amilopektin". Kadar amilopektin yang sangat tinggi menyebabkan nasi menjadi lengket (misalnya beras ketan), sedangkan kadar amilosa yang sangat tinggi menyebabkan nasi menjadi "pera" atau mawur. Jika kadar amilosa berimbang dengan kadar amilopektin maka nasi menjadi "pulen".

Sehingga masalah di pencernaan anak yang diberi bubur ketan hitam bukan karena perutnya menjadi panas tetapi bubur susah dicerna sehingga perut menjadi "sebah" atau "begah".

Bolehkah memberikan bubur ketan hitam kepada bayi dan anak ?

Amankah Ketan Hitam untuk Bayi dan Anak
Sumber Foto http://static1.id.orstatic.com/
Menurut saya, boleh asalkan usianya diatas 1 tahun. Anak sedang tidak alami gangguan pencernaan seperti diare, kembung dkk dan diberikan setelah mengonsumsi makanan lain sebelumnya...
Dalam konsep gizi seimbang, kita mengenal istilah mengonsumsi makanan yang beragam. Sehingga jika dalam ukuran yang wajar misalnya hanya 3-4 sdm setara 1 centong sayur dan tidak setiap hari, it's gonna be ok, insha allah...

Berikut Informasi Kandungan Gizi Beras Hitam per 50 gram ;
Gula : 1 gram
Protein : 5 gram
Lemak total : 1,5 gram
Karbohidrat : 34 gram
Zat besi : 2 gram.

Beras ketan hitam mengandung zat besi dengan jumlah yang cukup.
Bunda bisa menyajikan ketan hitam menjadi campuran bubur kacang hijau.
Namun demikian, pada prakteknya, banyak yang memasak bubur kacang hijau dengan cara yang kurang tepat. Bagaimanakah cara memasak bubur kacang hijau yang tepat ? Selengkapnya disini
Semoga bermanfaat...

@nurlienda

Amankah Ketan Hitam untuk Bayi dan Anak ?

Bismillah...

Ketan hitam, merupakan bahan makanan yang sering kita temui sehari-hari.
Namun demikian, sebagian dari kita melarang pemberian bubur ketan hitam kepada anak-anaknya...

Jangan kasih bubur ketan hitam ke anak nanti perutnya panas !
Mitos atau Fakta ?

Sebenarnya beras ketan (baik yang putih maupun yang hitam) mengandung amilopektin yang lebih tinggi dibandingkan dengan beras biasa. Amilopektin merupakan bagian dari pati yang susah dicerna. Oleh karena itu, beras ketan memang kurang baik untuk anak-anak atau orang yang menderita gangguan pencernaan.

Menurut pak Djoko Sutopo, Ahli Gizi Senior menyatakan bahwa perlu diketahui pati beras itu terdiri dari "amilosa" dan "amilopektin". Kadar amilopektin yang sangat tinggi menyebabkan nasi menjadi lengket (misalnya beras ketan), sedangkan kadar amilosa yang sangat tinggi menyebabkan nasi menjadi "pera" atau mawur. Jika kadar amilosa berimbang dengan kadar amilopektin maka nasi menjadi "pulen".

Sehingga masalah di pencernaan anak yang diberi bubur ketan hitam bukan karena perutnya menjadi panas tetapi bubur susah dicerna sehingga perut menjadi "sebah" atau "begah".

Bolehkah memberikan bubur ketan hitam kepada bayi dan anak ?

Amankah Ketan Hitam untuk Bayi dan Anak
Sumber Foto http://static1.id.orstatic.com/
Menurut saya, boleh asalkan usianya diatas 1 tahun. Anak sedang tidak alami gangguan pencernaan seperti diare, kembung dkk dan diberikan setelah mengonsumsi makanan lain sebelumnya...
Dalam konsep gizi seimbang, kita mengenal istilah mengonsumsi makanan yang beragam. Sehingga jika dalam ukuran yang wajar misalnya hanya 3-4 sdm setara 1 centong sayur dan tidak setiap hari, it's gonna be ok, insha allah...

Berikut Informasi Kandungan Gizi Beras Hitam per 50 gram ;
Gula : 1 gram
Protein : 5 gram
Lemak total : 1,5 gram
Karbohidrat : 34 gram
Zat besi : 2 gram.

Beras ketan hitam mengandung zat besi dengan jumlah yang cukup.
Bunda bisa menyajikan ketan hitam menjadi campuran bubur kacang hijau.
Namun demikian, pada prakteknya, banyak yang memasak bubur kacang hijau dengan cara yang kurang tepat. Bagaimanakah cara memasak bubur kacang hijau yang tepat ? Selengkapnya disini
Semoga bermanfaat...

@nurlienda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar