Bismillah...
Kapan memberikan MPASI yang tepat?
Jaman dulu, memberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI) ketika berusia 4 bulan.. Namun seiring berkembangnya ilmu pengetahuan melalui berbagai penelitian, ditemukan fakta bahwa bayi siap menerima MPASI ketika berusia 6 bulan.

Mengapa harus setelah berusia 6 bulan?
Mungkin itu yang terlintas dalam benak Bunda...
#1. Jika terlalu cepat (sebelum usia 6 bulan), insting bayi untuk mengisap akan menurun sehingga jumlah ASI yang dikonsumsi juga menurun. Di samping pencernaannya belum sempurna, kekurangan gizi banyak terjadi karena pemberian MPASI yang terlalu dini.

#2. Jika terlambat (hanya ASI saja setelah 6 bulan ke atas) dapat berdampak negatif bagi pertumbuhannya. Si kecil bisa menderita kekurangan gizi, berat dan panjangnya tidak sesuai dengan yang seharusnya dicapai. Karena ASI sesudah usia 6 bulan sudah tidak bisa mencukupi kebutuhan bayi lagi.

Ketika bayi berusia 6 bulan, hendaknya Bunda memberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI). Mengapa harus setelah berusia 6 bulan? Mungkin itu yang terlintas dalam benak Bunda... #1. Jika terlalu cepat (sebelum usia 6 bulan), insting bayi untuk mengisap akan menurun sehingga jumlah ASI yang dikonsumsi juga menurun. Di samping pencernaannya belum sempurna, kekurangan gizi banyak terjadi karena pemberian MPASI yang terlalu dini.  #2. Jika terlambat (hanya ASI saja setelah 6 bulan ke atas) dapat berdampak negatif bagi pertumbuhannya. Si kecil bisa menderita kekurangan gizi, berat dan panjangnya tidak sesuai dengan yang seharusnya dicapai. Karena ASI sesudah usia 6 bulan sudah tidak bisa mencukupi kebutuhan bayi lagi.

Asupan berkualitas bayi hingga balita sangat bergantung pemberian orang di sekitarnya. Oleh karenanya, ketika memasuki usia 6 bulan, pemberian MPASI pun perlu diberikan bertahap. Mulai dari tekstur yang cair hingga padat. Ikuti Panduan lengkapnya pada artikel selanjutnya, Membuat MPASI Homemade yang Sehat dan Bergizi.
Bagaimana dengan pendapat Bunda tentang pemberian MPASI ini?

Kapan memberikan MPASI yang tepat?

Bismillah...
Kapan memberikan MPASI yang tepat?
Jaman dulu, memberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI) ketika berusia 4 bulan.. Namun seiring berkembangnya ilmu pengetahuan melalui berbagai penelitian, ditemukan fakta bahwa bayi siap menerima MPASI ketika berusia 6 bulan.

Mengapa harus setelah berusia 6 bulan?
Mungkin itu yang terlintas dalam benak Bunda...
#1. Jika terlalu cepat (sebelum usia 6 bulan), insting bayi untuk mengisap akan menurun sehingga jumlah ASI yang dikonsumsi juga menurun. Di samping pencernaannya belum sempurna, kekurangan gizi banyak terjadi karena pemberian MPASI yang terlalu dini.

#2. Jika terlambat (hanya ASI saja setelah 6 bulan ke atas) dapat berdampak negatif bagi pertumbuhannya. Si kecil bisa menderita kekurangan gizi, berat dan panjangnya tidak sesuai dengan yang seharusnya dicapai. Karena ASI sesudah usia 6 bulan sudah tidak bisa mencukupi kebutuhan bayi lagi.

Ketika bayi berusia 6 bulan, hendaknya Bunda memberikan Makanan Pendamping ASI (MPASI). Mengapa harus setelah berusia 6 bulan? Mungkin itu yang terlintas dalam benak Bunda... #1. Jika terlalu cepat (sebelum usia 6 bulan), insting bayi untuk mengisap akan menurun sehingga jumlah ASI yang dikonsumsi juga menurun. Di samping pencernaannya belum sempurna, kekurangan gizi banyak terjadi karena pemberian MPASI yang terlalu dini.  #2. Jika terlambat (hanya ASI saja setelah 6 bulan ke atas) dapat berdampak negatif bagi pertumbuhannya. Si kecil bisa menderita kekurangan gizi, berat dan panjangnya tidak sesuai dengan yang seharusnya dicapai. Karena ASI sesudah usia 6 bulan sudah tidak bisa mencukupi kebutuhan bayi lagi.

Asupan berkualitas bayi hingga balita sangat bergantung pemberian orang di sekitarnya. Oleh karenanya, ketika memasuki usia 6 bulan, pemberian MPASI pun perlu diberikan bertahap. Mulai dari tekstur yang cair hingga padat. Ikuti Panduan lengkapnya pada artikel selanjutnya, Membuat MPASI Homemade yang Sehat dan Bergizi.
Bagaimana dengan pendapat Bunda tentang pemberian MPASI ini?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar